Sekilas Tentang Demam Berdarah Dengue

Terjadinya Demam Berdarah Dengue disebabkan oleh virus dengue yang menyerang sel-sel darah. Virus ini ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus. Aedes Aegypti yang hidup dan tinggal di daerah iklim tropis dengan suhu yang lembab. Pada awalnya, serangan nyamuk menggigit manusia di siang hari. Bila seseorang telah terinfeksi dengan virus ini juga dapat mengalami sakit otot, sakit kepala, sakit sendi dan penurunan jumlah sel-sel darah putih. Satu penurunan dalam jumlah sel darah putih mengakibatkan kegagalan, sehingga penderita akan menderita dengue sindrom syock.

Gejala Demam Berdarah Dengue

Gejala DBD meliputi:

• Demam tinggi.
• Tubuh menggigil.
• Sakit kepala parah.
• Munculnya bintik-bintik merah pada kulit.
• Sakit tenggorokan.
• Hilang nafsu makan.
• Nyeri pada perut.
• Mual-mual.
• Wajah yang berwarna kemerahan.
• Nyeri hebat pada otot-otot punggung bawah, lengan, hingga kaki.
• Nyeri hebat pada tulang dan sendi.
• Rasa sakit bagian belakang mata.
• Pendarahan yang tidak wajar, seperti gusi berdarah, mimisan atau darah pada air seni.

Pertolongan Pertama Demam Berdarah Dengue

Berikut ini adalah tindakan medis sebagai bentuk pertolongan pertama terhadap DBD:

1. Memasok cairan tubuh dengan memperbanyak minum air putih.
2. Kompres kening penderita agar demam tinggi mereda.
3. Memberikan obat penurun panas sesuai anjuran dokter.
4. Membawa pasien ke rumah sakit atau puskesmas jika pasien tidak mengalami perubahan positif (penurunan panas serta gejala lain) meski telah dilakukan langkah pertolongan pertama.
5. Terpaksa dirawat di rumah sakit apabila kondisi pasien bertambah parah, kesadaran semakin hilang dan diperburuk dengan tidak bisa minum air hingga muntah secara terus-menerus.

Segeralah berikan pertolongan pertama terhadap penderita DBD apabila Anda atau orang sekitar mengalami gejala-gejala seperti di atas tadi. Bawalah penderita ke rumah sakit terdekat.